Peserta tengah belajar komputer di PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Mengajar).

Askrindo Bantu Pendidikan Masyarakat di Wilayah 3T Melalui Program Komputerisasi PKBM

Nasional

KALIMANTAN BARAT – Perjuangan masyarakat Desa Sungai Jawi, Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar) patut diacungi jempol. Usia tidak menghalangi meningkatkan kapasitas diri. Mereka berjuang meningkatkan kompetensi melalui pendidikan di PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Mengajar) demi kehidupan yang lebih layak.

Askrindo melalui program Komputerisasi PKBM memfasilitasi Pendidikan masyarakat di wilayah 3T (Terdepan, Tertinggal, dan Terluar). Langkah yang dilakukan adalah memberikan bantuan komputer kepada PKBM yang berada di Kalimantan Barat (Kalbar) dan Kalimantan Utara (Kaltara).

Baca juga :  Pegadaian Syariah Permudah Nasabah Miliki Motor Listrik  

Bantuan kepada PKBM tersebut merupakan program yang berkelanjutan dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan pada program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) Askrindo Peduli Pendidikan.

Sesuai dengan Sustainable Development Goals atau SDG’s Nomor empat, yakni menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua, Askrindo mencoba memberdayakan PKBM agar mampu memberikan pelayanan pendidikan yang lebih baik.

Askrindo memberi perhatian khusus untuk pendidikan di wilayah 3T. Terutama wilayah yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga Malaysia, seperti Kalbar dan Kaltara. Penyelenggaraan program pendidikan kesetaraan oleh PKBM seperti Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP) dan Paket C (setara SMA) memiliki fungsi dan peran yang sangat penting, sehingga hal tersebut menjadi fokus Askrindo.

Sejak 2019 hingga kini, sebanyak 175 unit komputer di 14 PKBM yang tersebar di Kalbar dan Kaltara sudah dilakukan komputerisasi pada program Askrindo Peduli Pendidikan. Tentu saja, program yang dilakukan sebagai bentuk aksi TJSL perusahaan yang diadakan secara berkesinambungan.

Kepala PKBM Setia Bakti, Desa Balai Sebut, Kabupaten Sanggau Sergius Setoni mengatakan, PKBM yang berdiri sejak 2009 tersebut, sudah meluluskan 2.983 siswa. Ia mengatakan, PKBM tidak hanya membuka kelas pendidikan kesetaraan, namun juga membuka kursus komputer bagi warga belajar.(redaksi)

3T Askrindo Desa Sungai Jawi Kalbar Kalimantan Barat Kalimantan Utara Kaltara Ketapang kompetensi masyarakat pendidikan PKBM program Komputerisasi Pusat Kegiatan Belajar Mengajar Terdepan Terluar Tertinggal

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Posts